Pages

Thursday, September 22, 2016

Pengertian Ekosistem dan Macam - macam Ekosistem

PENGERTIAN EKOSISTEM DAN CONTOHNYA

A. Ekosistem  
     Organisme di alam merupakan sutu sistem. Hal ini dimulai dari satu makhluk hidup yang disebut individu. Individu - individu yang sejenis ( satu spesies ) yang menempati suatu daerah tertentu membentuk suatu populasi. Suatu populasi tertentu dapat hidup dengan populasi yang lain membentuk suatu komunitas. Komunitas hanya dapat melakukan aktifitas hidup pada daerah tertetu dangan dengan ligkungan fisik tertentu pula. Kesatua komunitas dangan lingkungan abiotiknya akan membentuk ekosistem. Di dalam ekosistem terjadi saling interaksi antara komponen yang satu dangan komponen yang lainnya. 
1. Komponen Ekosistem
    Bila diuraikan, komponen ekosistem akan terdapat :
a. Abiotik
      Lingkungan abiotik ada dua macam, yaitu yang bersifat mekanis dan yang bersifat kimiawi.           Komponen abiotik meliputi udara ( suhu udara, kelembapan dan angin ), air ( suhu, gerakan air salinitas, pH ), tanah, topografi dan cahaya matahari sebagai sumber utama pada sistem biologi.
b. Biotik     
    Lingkungan biotik meliputi :  
    1. Produsen, merupakan kelompok penghasl makanan, misalnya : tumbuhan hijau.   
    2. Konsumen I, merupakan pemakan produsen. Konsumen I umumnya berupa                                           herbiforaa, misalnya : sapi, kerbau, kelinci, dll.  
    3. Konsumen II, merupakan komponen pemakan konsumen I.  
    4. Penguraian, berperan merupakan organisme - organisme yang mati ( zat organik ) menjadi                   zat -zat anorganik, misalnya : bakteri dan jamur saprofit.  
    5. Detritifor, adalah organisme pemakan sisa -sisabangkai atau sisa penguraian. 
2. Macam Ekosistem
    Berdasrkan tempatnya, ekosistem dibedakan menjadi :
   a. Ekosistem Darat
       Contohnya : Hutan tropis, padang rumput, dan tundra.
   b. Ekosistem Air Tawar
       Contohnya : Sungai, kolam, dan danau.
   c. Ekosistem Air Asin
       Contonya : ekosistem laut  
3. Berdasarkan cara terjadinya, ada 2macam elosistem, yaitu : 
  a. Ekositem Alami
      Ekosistem yang terjadi secara alami.    
      Contohnya : padang rumput, gurun, laut, dan danau. 
  bEkosistem Buatan
      Ekosistem yang terjadi karena buatan manusia.    
      Contohnya : Kolam, sawah, dan waduk.


My Family
   Hi, My name is Faberian Diantama, you can call me Rian, I twelve years old. I live in Sumbersari with my parents. I was born on 16 July 2004. I study in junior high school stage 1 Yosowilangun, Iam in seven a. My hobby is cycling, my favorite food is chicken noodle.

    My father name is Suharto Priyono S.P, you can call my father Suharto, my father fifty seven years old. My father worked as a supervisor farmers. My father was born on 11 April 1959. My father never wet to school in junior high school stage 1 Yosowilangun.

    My mother name is Eko Pujiati, you can call my mother Eko, my mother fourty seven years old. My mother did not work, my mother just stay at home. She hobby is cooking. My mother was born on 28 September 1969. My mother never went to school in junior high school stage 2 Lumajang. 

    My brother name is Kharis Khalawardana, you can call my brother Kharis, he twenty two years old. He study in Poltek University of Malang. He was born on 3 October 1994. 

Monday, September 5, 2016

Fungsi bagian - bagian mikroskop.

FUNGSI BAGIAN - BAGIAN MIKROSKOP

Bagian - bagian mikroskop ada 13, yaitu :

1.   Lensa okuler.
      Funsi : Untuk memperbesar benda yang dibentuk oleh lensa objektif. 
2.   Tabung mikroskop.
      Fungsi : Untuk mengatur fokus, dapat diturunkan dan dinaikkan.
3.   Tombol pengatur fokus.
      Fungsi : Untuk mencari fokus bayangan objek secara cepat sehinggatabung mikroskop         turun atau       naik dengan cepat.
4.   Tombol pengatur fokus halus.
      Fungsi : Untuk memfokuskan bayangan objek secara lambat, sehingga tabung                     mikroskop turun atau naik dengan lambat.
5.   Revolver.
      Fungsi : Untuk memilih lens yang akan digunakan. Bagian ini dapat diputar.
6.   Lensa objektif.
      Fungsi : Untuk membentuk bayangan objekyif serta memperbesar benda yang diamati.         Umumnya ada 3 lensa objektif dengan perbesaran 4x, 10x, dan 40x.
7.   Lengan mikroskop.
      Fungsi : Untuk pegangan saat membawa mikroskop.
8.   Meja preparat atau meja mikroskop.
      Fungsi : Untuk meletakkan objek ( benda ) yang akan diamati.
9.   Penjepit objek glass.
      Fungsi : Untuk menjepit preparat di atas meja preparat agar preparat tidak bergeser.
10. Kondensor.
      Fungsi : Merupakan lensa tambahan yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang       masuk dalam mikroskop.
11. Diafragma.
      Fungsi : Berupa lubang lubang yang ukurannya dari keci sampai selebar lubang pada           meja objek.
      Berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang akan masuk mikroskop.
12. Cermin.
      Fungsi : Untuk memantulkan dan mengarahkan cahaya ke dalam mikroskop. Ada 2               jenis cermin,         yaitu datar dan cekung. Bila sumber cahaya lemah digunakan cermin       cekung, tetapi bila sumber         cahaya kuat digunakan cermin datar.
13. Kaki mikroskop.
      Fungsi : Untuk menjaga mikroskopagar dapat berdiri dengan mantap di atas meja.

Pengertian besaran dalam Fisika

PENGERTIAN BESARAN DALAM FISIKA

Pengertian besaran 
Di dalam fisika besaran dirtikan sebagai sesuatu yang dapat diukur atau dihitung dan mempunyai nilai (besar) yang dinyatakan dengan angka dan satuan. Contoh besaran  : massa, kecepatan, panjang.

Pengertian satuan dalam fisika
Di dalam fisika satuan diartikan sebagai suatu pembanding di dalam kegiatan pengukuran suatu besaran.

Jenis-jenis satuan
a. Satuan baku : merupakan suatu pembanding yang memberikan hasil yang sama apabila dilakukan oleh beberapa orang. Contoh satuan baku : m, cm, kg, gram, dll.

b. Satuan tidak baku : merupakan suatu pembanding yang akan memberikan haasil berbeda apabila dilakukan oleh beberapa orang. Contoh : jangkal, hasta, kaki, yard

Misalnya Tina dan Tino mengukur panjang buku yang sama menggunakan penggaris dan jengkal tangan masing-masing. Tina dan menyatakan jika panjang buku 20 cm dan 1.5 jengkal tangannya, sedangkan Tino menyatakan panjang buku 20 cm dan 1.25 jengkal tangannya. Jengkal tangan memberikan hasil yang berbeda jika pengukuran dilakukan oleh orang yang berbeda.

Satuan internasional (SI) merupakan satuan yang telah disepakati secara Internasional dan digunakan oleh berbagai negara.
Syarat SI :
a. Bersifat Internasional sehingga dapat digunakan oleh berbagai negara
b. Mudah ditiru
c. Bersifat tetap
Satuan Internasional meliputi meter sebagai satuan panjang, kilogram sebagai satuan massa dan sekon sebagai satuan waktu sehingga satuan SI juga disebut satuan MKS (m.kg,s).

Jenis-jenis besaran
     Besaran-besaran di dalam fisika, dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu :
a. Berdasarkan nilai dan arahnya besaran dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Besaran skalar
Besaran skalar adalah besaran yang hanya mempunyai nilai (besar) saja dan tidak mempunyai arah. Contoh besaran skalar : massa, waktu, suhu, luas,volume


2.  Besaran vektor
   Besaran vektor adalah besaran yang mempunyai nilai dan mempunyai arah. Sesuai kesepakatan apabila besaran vektor tersebut arahnya ke kiri dan ke bawah maka besaran tersebut bernilai negatif (-) sedangkan apabila besaran vektor tersebut arahnya ke kanan dan ke atas maka besaran tersebut bernilai positif (+)
Contoh besaran vektor : kecepatan, percepatan, gaya.

b. Berdasarkan satuannya besaran dibedakan menjadi 2 janis, yaitu :
1. Besaran pokok 
Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan atau didefinisikan terlebih dahulu. Ada 7 besaran pokok di dalam fisika. Besaran pokok beserta satuannya seperti yang ditunjukkan pada tabel di bawah ini.


2. Besaran turunan
Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok. Contoh besaran turunan beserta satuannya seperti yang ditunjukkan pada tabel di bawah ini 


Kecepatan diturunkan dari besaran panjang dan waktu. Yaitu panjang lintasan yang ditempuh dalam selang waktu tertentu, sehingga satuan kecepatan m/s.
Demikianlah sekilas tentang besaran dan satuannya, semoga bermanfaat
.

Sunday, September 4, 2016

Pengertian data kualitatif dan data kuantitatif

PENGERTIAN DATA KUALITATIF DAN KUANTITATIF

Pengertian data kuantitatif adalah data informasi yang berupa simbol angka atau bilangan. Berdasarkan simbol-simbol angka tersebut, perhitungan secara kuantitatif dapat dilakukan untuk menghasilkan suatu kesimpulan yang berlaku umum di dalam suatu parameter. Nilai data bisa berubah-ubah atau bersifat variatif. Proses pengumpulan data kuantitatif  tidak membutuhkan banyak waktu dan sangat mudah dilakukan. 

Contoh data kuantitatif 
  • Jumlah siswa di SD Kampung Pojok tahun ajaran 2015-2016 sebanyak 250 siswa terdiri dari 150 siswa dan 100 siswi.
  • Guru yang mengajar di SD Kampung Pojok pada tahun 2016 berjumlah 12 orang.
  • Jarak lokasi SD Kampung Pojok dengan jalan utama sejauh 1.5 km
  • Waktu belajar siswa adalah 6 jam pelajaran.



Pengertian data kualitatif adalah data informasi yang berbentuk kalimat verbal bukan berupa simbol angka atau bilangan. Data kualitatif didapat melalui suatu proses menggunakan teknik analisis mendalam dan tidak bisa diperoleh secara langsung. Dengan kata lain untuk mendapatkan data kualitatif lebih banyak membutuhkan waktu dan sulit dikerjakan karena harus melakukan wawancara, observasi, diskusi atau pengamatan.

Contoh data kualitatif 

 1. Bunga Mawar lebih harum daripada bunga Melati
 2. Ani lebih kurus dibandingkan Anto
 3. Warung B. Ani laris karena masakannya lebih enak dari B. Puji
 4. Jangan membeli barang elektronik di toko A karena cepat rusak
 

Sample text

Sample Text

Sample Text

 
Blogger Templates