Social Icons

Pages

Featured Posts

Saturday, December 31, 2016

Rangkuman SBK Kelas 7 Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi 2016

Rangkuman SBK Kelas 7 Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi 2016
BAB 1
Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda.
-       Gambar merupakan bahasa yang universal dan diketahui jauh sebelum manusia mengenal tulisan.
-       Komposisi dalam menggambar dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu simetris dan asimetris.
-       Komposisi simetris menunjukkan onjek dibagian kanan bidang gambar sama atau mirip dengan objek dibagian kiri gambar.
-       Komposisi asimetris menunjukkan bahwa objek bagian kanan bidang gmbar tidak sama atau tidak mirip dengan objek dibagian kiri bidang gambar tetap terkesan menunjukkan keseimbangan.
-       Alat dan media gambar, yaitu : pensil, pensil warna, krayon, bolpoint, kertas gambar.
-       Objek menggambar dapat berupa flora, fauna, dan alam benda.
-       Unsur seni rupa : titik, garis, warna, dan bidang.
-       Prinsip seni rupa : propersi, kompososi, keseimbangan, tekstur, dan gelap terang.

BAB 2
Menggambar Ragam Hias.
-       Ragam hias atau ornament merupakan bentuk karya seni rupa yang sudah berkembang sejak zaman prasejarah.
-       Ragam hias dapat diterapkan pada media dua atau tiga dimensi.
-       Motif ragam hias daerah di Indonesia banyak mengguankan hewan sebagai objek ragam hias.
-       Ragam hias geometris merupakan motif hias yang dikembangakan dari bentuk bentuk geometris dan kemudian digayakan sesuai dengan selera.
-       Ragam hias geometris dapat dibuat dengan menggabungkan bentuk bentuk geometris ka dalam satu motif ragam hias.
-       Ragam hias figuratif berupa objek manusia yang digambarkan dengan mendapatkan penggayaan bentuk.
-       Bentuk ragam hias umumnya memiliki pola atau susunan yang diulang ulang.
-       Menggambar ragam hias memiliki pola bentuk gambar teratur dan pola bentuk gambar yang tidak teratur.
-       Menggambar ragam hias bagi sebagian masyarakat Indonesia bertujuan sebagai penghormatan kepada roh nenek moyang atau mencari keselamatan hidup.
-       Prosedur yang harus dilakukan dalam menggambar ragam hias adalh gambar harus mengikuti bentuk pola gambar ragam hias yang ada seperti pola gambar ragam hias yang beraturang atau tidak beraturan.
-       Menggambar ragm hias juga harus memperhatikan komposisi, proporsi, keseimbangan, dan harmonisasi.
BAB 3
Menyanyi Dengan Satu Suara.
-       Menyanyi merupakan aktivitas yang dapat dilakukan oleh sipa saja dan kapan saja.
-       Menyanyi secara unisono tidak dapat dilakukan seorang diri tetapi dilakukan oleh sekumpulan orang dengan satu suara.
-       Artikulasi adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas. 
-       Phrasering adalah atuaran penggalan kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah kaidah yang berlaku.
-       Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat.
-       Pernafasan dada dilakukan dengan cara mengisi udara dalam paru paru bagian atas. Perafasan ini sagat pendek dan tidak cocok dugunakan dalam vokal.
-       Pernafasan perut dilakukan dengan cara membuat perut berongga besar sehingga udara luar dapat masuk.
-       Pernafasan diafragma ketiak difragma menegang atu lurus maka rongga dada dan rongga perut menjadi longgar dan volume menjadi bertambah.



Rangkuman Prakarya Kelas 7 Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi 2016

Rangkuman Prakarya Kelas 7 Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi 2016
BAB 1
Kerajinan Serat.
-       Serat alam adalah suatu jenis bahan yang berupa potongan potongan kompinen yang membentuk jaringan memanjang yang utuh.
-       Serat alam sudah dipergunakan sejak tahun 2.640 SM. Negara yang pertama kali yang mengolah serat alam adalah Cina, yang berupa serat sutra.
-       Pada tahun 1.540 SM telah berdiri industry kapas pertama di India.
-       Bahan serata alam yang dimaksud adalah bahan organic yang tidak diolah kembali melelui proses dan penambahan bahan kimiawi sehingga keasliannya tetap terjaga dan diutamakan.
-       Bahan serat alam dapat digolongkan menjadi tiga jenis, yaitu :
-       Serat yang berasal dari tumbuhan dapat dilihat berdasarkan bagian bagian tumbuhan.
-       Serat dari biji. Contohnya : biji dari pohon kapas dan kapuk
-       Serat dari batang. Contohnya : batang pohon pisang, anggrek, mlinjo/ganemon, mahkota dewa, beringin, yonkori, flax, jute, rosella, henep, rami, urena, kenaf, dan sunn.
-       Serat dari daun. Contohnya : serat daun mendong (purun tikus), daun nanas daun pandan berduri, daun eceng gondok, daun abaka, daun sisal, dan daun henequen.
-       Derat dari buah. Contohnya : serat buah kelapa.
-       Serat yang bersal dari hewan memiliki tekstur yang halus dan lembut. Bagian hewan yang dimanfaatkan seratnya adalah bulu. Dibawah ini dijelaskan jenisnya :
-       Serat dari stapel merupakan serat yang berbentuk rambut hewan yang disebut wol. Contohnya : domba, alpaca, unta, cashmer, mohair, kelinci, dan vicuna.
-       Serat dari filament merupakan serta yang berbentuk jaringan. Contohnya :larva ulat sutra.
-        Syarat syarat perancangan benda kerajinan sebagai berikut : kegunaan (utility), kenyamanan (comfortable), keluweasan (flexibility), keamana (safety), keindahan (aestetic).

BAB 2
Budi Daya Tanaman Sayuran.
-       Sayuran merupakan bahan pangan pangan asal tumbuhan yang mempunyai kadar air dan serat tinggi. Sayuran banyak mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
-       Holtikultura adalah membudidayakan tanaman dikebun.
-       Budidaya adalah usaha usaha untuk menambah, menumbuhkan , dan mewujudkan benda ataupun makhluk hidup agar lebih besar/tumbuh dan berkembang biak/bertambah banyak.
-       Pada daerah dataran tinggi, jenis tanaman sayuran yang dapat dibudidayakan , yaitu kentang,wortel, dan brokoli.
-       Pada daerah dataran rendah, jenis tanaman sayuran yang dapat dibudidayakan, yaitu bawang merah, mentimun, dan sawi hijau.
-       Suatu kegiatan dimassukkan ke dalam bududaya tanaman apabila telah melakukan 3 hal pokok, yaitu : melakukan pengolahan tanah, pemeliharaan untuk mencapai produksi maksimal, tidak berpindah pindah.
-       Sarana bididaya tanaman sayuran maliputi alat dan bahan yang digunakan untuk kagiatan budidaya.
-       Bahan yang digunakan dalam budidaya tanaman sayuran sebagai berikut :
-       Benih, yaitu tanaman atau bagiannya yang digunakan untuk memperbanyak atau mengeembangkan tanaman.
-       Bibit, yaitu tanaman kecil (belum dewasa)yang siap diindah tanam.
-       Pupuk adalah semua bahan yang ditambahkan pada tnah dengan maksud untuk memperbaiki fisik, kimia, dan biologis.
-       Pestisida adalah bahan bahan racun yang digunakan untuk membunuh jasad hidup yang menggangu tumbuhan.
-       Madia tanam mempunyai peranan mendukung tumbuh tegak tanaman, serta menyediakan oksigen, air, dan hara.
-       Madia tanam bahan organik : arang sekam, kompos, sabut kelapa.
-       Media tanam bahan anorganik : gel, pasir, pecahan batu bata, spons, vermikulit dan perlit.
-        Alat yang digunakan dalam budidaya tanaman sayuran sebagai berikut :
-       Alat pengolahan tanah,yaitu cangkul, garpu, dan sekop.
-       Alat pemeliharaan tanaman, yaitu gembor, kored sprayer.
-       Hidroponik adalah salah satu teknologi budi daya tanaman tanpa tanah dengan pemberian hara tanaman yang terkendali.
-       Veltikultur merupakan teknik budi daya pertanian yang dilakukan secara vertical atau bertingkat, baik indoor maupun outdoor.
BAB 3
Pengolahan Bahan Pangan Buah segar Manjadi Mkanan Dan Minuman.
-       Buah segar adalah bahan pangan yang tidak memerlukan pegolahan, sudah adapat dikonsumsi secara langsung.
-       Karakteristik buah buahan :
-       Berdasarkan musim berbuahnya.
-       Buah musiman adalah buah yang hanya ada diwakyu musim tertentu. Contohnya : buah durian, manga, kedongdong, duku dan rambutan.
-       Buah sepanjang tahun adalah jenis buah buahan yang tersedia sepanjang tahun.
-       Berdasarkan iklim tempat tumbuhnya. 
-       Buah trois adalah buah dari tanaman yang tumbuh di iklim panas atau tropis dengan suhu udara sekitar 250C atau lebih. Contohnya : pisang, pepaya, nanas, manga, rambutan, durian .
-       Buah sub tropis adalah buah dari tanaman yang tumbuh di iklim sedang atau di daerah yang mempunya yng mempunyai suhu udara maksimum 220C. Contohnya : apel,jeruk, stroberi, anggur dan sebagainya.
-       Berdasrkan proses pematangannya.
-       Buah klimaterik yaitu buah buahan yang setalah dipanen dapat menjadi matang hingga terjadi pembusukan. Contohnya :  pisang, manga, papaya, jambu biji, apel, dan sebagainya.
-       Buah non klimaterik yaitu buah yang setalah dipanen tidak akan mengalami proses pematangan tatapi langsung kearah pembusukan. Contohnya : semangka, anggur, jambu biji, dan nanas.
-       Teknik pengolahan pangan panas basah  (moist heat) adalah mengolah bahan makanan dengan menggunakan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Berikut ini termasuk teknik pengolahan pangan panas basah :
-       Teknik merebus (boiling) adalah mengolah bahan makanan dalam cairang yang mendidih.
-       Teknik merebus menutup bahan makanan (poaching) adalah mamasak bahan makanan dalam cairan sebatas menutupi bahan makanan yang direbus denagn api kecil.
-       Teknik merebus dengan sedikit cairan (braising) adalah teknik merebus bahan makanan dengan sedikit caitan dalam panic tertutup dengan api kecil.
-       Teknik menyetup/ menggulai (stewing) adalah mengolah bahan makanan yang telah ditumis bumbunya, dan direbus dengan cairan berbumbu dengan api kecil secara berlahan lahan.
-       Teknik mengukus (steaming) adalah memasak bahan makanan dengan uap air mendidih.
-       Teknik mendidih (simmering) adalah teknik memasak bahan makanan dengan api kecil dan bahan makanan yang sedikit.
-       Teknik mengtim adalah memasa bahan makanan dengan mengunakan dua buah panic yang berbeda ukuran, dmana panic begian bawah terdapat air mendidih, sedangkan panic bagian atas adalah bahan makanan.
-       Teknik pengolahan pangan panas kering (dry heat cooking) adalah mengolah makanan tanpa bantuan bahan dasar cairan untuk mematangkannya. Berikut ini termasuk teknik pengolahan pangan panas kering :
-       Teknik menggoreng dengan minyak banyak (deepfrying) adalah memasak menggunakan minyak banyak hingga bahan makanan terendan sehingga mendapat hasil yang kering (kripy).
-       Teknik mengoreng dengan minyak sedikit (shallow frying) adalah proses mengolah bahan makanan yang dilakukan dengan cepat dalam minyak goreng yeng sedikit pada wajan datar.
-       Teknik menumis (sautéing) adalah teknik memasak dengan menggunakan sedikit minyak untuk mengeluarkan aroma.
-       Teknik memanggang (baking) adalah mengolah bahan makanan di dalam oven dengan menggunakan pans udara yang mengintarinya.
-       Teknik membakar (grilling) adalah teknik mengolah makanan yang dikrjakan di atas grill yang diletakkan di atas sumber panas.



Rangkuman PKn Kelas 7 Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi 2016

Rangkuman Kelas 7 PKn Semester 1 Kurikulum 2013 Revisi 2016
BAB 1
Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara.
-       Jepang mulai menguasai wilayah Indonesia setelah Belanda menyerah di Kalijati,Subang.
-       Pada tanggal 1 Maret 1945, Jepang mengumumkan pembentukan BPUPKI atau dalam bahasa Jepang Dokuritsu Zunbi Coosakai.
-       BPUPKI singkatan dari Badan Penyelidik Usaha Uasaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia.
-       Diketuai oleh Dr. Rajiman Wodyodiningrat, wakil ketua 1 Ichibangase Yoshio(jepang), dan wakil ketua 2 Raden Panji Suroso (Indonesia).
-       Beranggotakan 67 orang yang terdiri dari 60 orang tokoh dari Indonesia dan 7 orang anggota Jepang.
-       Bertugas menyelidiki, mempelajari dan mempersiapkan hal hal penting mengenai tata pemerintah atau pembentukkan Indonesia merdeka.
-       Sidang pertama (29 Mei – 1 Juni 1945) membahas dasar negara. Ada tiga tokoh yang mengajukan rumusan :
-       Mr. Moh. Yamin (29 Mei 1945)
-       Peri kebangsaan
-       Peri keadilan
-       Peri kehutanan
-       Peri kerakyatan
-       Kesejahteraan rakyat
-       Mr. Sopomo (31 Mei 1945)
-       Persatuan
-       Kekeluargaan
-       Keseimbangan lahir dan batin
-       Musyawarah
-       Keadilan rakyat
-       Ir. Sukarno (1 Juni 1945)
-       Kebangsaan Indonesia
-       Internasionalisme atau peri kemanusiaan
-       Mufakat ayau demokrasi
-       Kesejahteraan social
-       Ketuhanan Yang Maha Esa
-       Sidang kedua (10-17 Juli 1945) mendahas Rancangan Undang Undang Dasar.
-       Pada Tanggal 7 Agustus 1945 BPUPKI dibubarkan oleh Jepang. Sebagai gantinya Dibentuk PPKI atau dalam bahasa Jepang Dokuritzu Zunbi Inkai.
-       PPKI sungkatan dari Paniti Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Yang kemudian ditambahkan anggotnya menjadi 27 orang.

BAB 2
Norma dan keadilan.   
-       Norma adalah aturan aturan atau kaidah kaidah yang dijadikan pedoman, panduan, tuntunan manusia dalam bertingkah laku dalam kehidupan.
-       Noma memiliki beberapa fungsi, yaitu :
-       Pedoman dalam bertingkah laku.
-       Menjaga kerukunan anggota masyarakat.
-       System pengendalian sosial.
-       Macam macam norma  : norma agama, kesusilaan,kesopanan, dan hokum.
-       Norma agama yaitu petunjuk hidup yang berasal dari tuhan yang disampaikan malalui kitab suci. Contoh : beribadah sesuai dengan agama dan keyakinan, beramal saleh dan berbuat kebijakan. Sanksi bagi pelanggar norma agama mendapatkan sanksi secara tidak langsung.
-       Norma kesusilaan yaitu aturan yang bersumber dari hati nurani manusia tentang baik buruknya perbuatan. Contoh : berlaku jujur, bertindak adil, menghargai orang lain. Sanksi bagi pelanggar norma kesusilaan tidak tegas.
-       Norma kesopanan yaitu peraturan hidup yang timbul dari hasil pergaulan sekelompok manusia di dalam masyarakat. Contoh : menghormati orang yang lebih tua, menerima selalu dengan tangan kanan, didak berkata kasar, kotor dan sombong, tidak meludah sembarangan. Saksi bagi pelanggar norma tidak tegas.
-       Norma hokum yaitu pedoman hidup yang dibuat oleh lembaga Negara atau lembaga politik sutu masyarakat/bangsa. Contoh : harus tertib, harus sesuai prosedur, dilarang mencuri, merampok, membunuh dan lain lain.
-       Bentuk bentuk penerapan norma :
1.    Penerapan norma dalam lingkungan kelurga.
-     Menghormati tamu ketika ada tamu dating ke rumah
-     Mematuhi nasehat orang tua.
-     Meminta izin kepada orang tua saat akan bepergian.
-     Menghormati sesama anggota keluarga.
2.    Penerapan norma dalam lingkunag sekolah.
-     Menghormati bapak ibu guru.
-     Menghargai pendapat teman.
-     Mengikuti upacara bendera.
-     Mengikuti kegiatan belajar dengan baik.
-     Melaksanakan tugas piket.
3.    Penerapan norma dalam lingkungan masyarakar.
-     Mengikuti kegiatan kerja bakti.
-     Menengok keluarga yang sakit.
-     Membantu warga mesyarakat yang sedang terkena bencana.
-     Memenuhi tata tertib yang berlaku.
BAB 3
Perumusan dan Pengesahan UUD Negara Republi Indonesia Tahun 1945.
-       Konstitusi berarti undang undang dasar atau hokum dasar. Hukum dasar tersebut dapat tertulis atau tidak tertulis.
-       Konstitusi adalah hokum dasar yang dijadikan pegangan dalam penyelenggaraan pemerintahan Negara.
-       Konstitusi atau hokum dasar yang tertulis disebut juga Undang Undang Dasar, sedangkan yang tidak tertulis disebut konvensi.
-       Konvensi yakni aturan aturan dasar yang timbul dan terpelihara.
-       Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 ditetapkan oleh PPKI pada hari Sabtu, 18 Agustus 1945 .
-       BPUPKI resmi dibentuk pada tanggal 1 Maret 1945.
-       Sistematika UUD 1945 sebelum perubahan :
-       Pembukaan, terdiri dari 4 alinea
-       Batang tubuh, terdiri dari 16 bab, 37 pasal, 4 pasal peralihan, 2 ayat aturan tambahan.
-       Penjelasan, terdiri dari penjelasan umu dan pasal demi pasal sedangkan sistematika setelah perubahan UUD NRI 1945 adalah :
-       Pembukaan, terdiri dar 4 alinea
-       Pasal pasal, terdiri dari 21 bab,73 pasal, 3 pasal aturan peralihan, 2 atuaran tambahan.



 

Sample text

Sample Text

Sample Text

 
Blogger Templates